Hiu adalah salah satu jenis ikan yang paling populer di dunia. Meskipun hiu dikenal sebagai predator yang menakutkan, ternyata mereka punya alat kelamin yang unik. Hiu, dan ikan lain yang tergabung dalam keluarga Cartilaginus seperti ikan pari, mempunyai dua penis yang menjulur keluar dari sirip bawah belakang mereka. Penis ganda seperti ini disebut ‘clasper’.
Clasper terdiri dari dua bagian yang berbeda. Bagian luar adalah sebuah tabung yang terbuat dari tulang rawan, dan bagian dalamnya terbuat dari jaringan ikat. Clasper juga memiliki sebuah lubang di bagian tengahnya yang disebut lubang cloaca. Ini adalah lubang yang menghubungkan sistem reproduksi ikan dengan saluran ekskresi.
Clasper berfungsi untuk membantu hiu dan ikan lain dalam keluarga Cartilaginus untuk bertelur. Saat ikan betina bertelur, ikan jantan akan menggunakan claspers untuk menyemprotkan sperma ke telur. Sperma yang disemprotkan akan menempel pada telur dan membantu menghasilkan benih.
Selain itu, claspers juga membantu hiu dan ikan lain dalam keluarga Cartilaginus untuk melakukan proses pemijahan. Pemijahan adalah proses di mana ikan jantan akan menggunakan claspers untuk menempelkan sperma ke tubuh ikan betina. Sperma yang ditempelkan akan menempel pada tubuh ikan betina dan membantu menghasilkan benih.
Meskipun hiu dan ikan lain dalam keluarga Cartilaginus memiliki claspers, mereka tidak dapat melakukan proses pemijahan seperti ikan lain. Hal ini karena ikan dalam keluarga Cartilaginus tidak memiliki alat reproduksi yang disebut gonopodium. Gonopodium adalah alat reproduksi yang digunakan oleh ikan lain untuk melakukan proses pemijahan.
Meskipun hiu dan ikan lain dalam keluarga Cartilaginus tidak memiliki gonopodium, mereka masih dapat melakukan proses pemijahan dengan menggunakan claspers. Claspers memungkinkan hiu dan ikan lain dalam keluarga Cartilaginus untuk bertelur dan melakukan proses pemijahan. 05.05.2015.
