Mancing di air keruh adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sebuah tindakan mengambil kesempatan pada sebuah peristiwa yang kalut atau menyedihkan. Maksudnya adalah untuk menggunakan kesempatan yang tidak pada tempatnya untuk memperoleh keuntungan. Istilah ini berasal dari teknik pemancingan yang digunakan oleh nelayan untuk menangkap ikan di air yang keruh.
Keruhnya air dapat menyebabkan ikan menjadi tidak berdaya dan mudah ditangkap. Karena air keruh membuat ikan tidak dapat melihat pancing, mereka menjadi lebih mudah ditangkap. Nelayan dapat mengambil kesempatan ini untuk menangkap ikan dengan mudah.
Konsep mancing di air keruh dapat diterapkan dalam berbagai situasi. Misalnya, seseorang dapat mengambil kesempatan pada situasi yang tidak menguntungkan orang lain untuk memperoleh keuntungan. Seorang pengusaha dapat mengambil kesempatan pada situasi ekonomi yang suram untuk membeli properti dengan harga yang lebih rendah.
Konsep mancing di air keruh juga dapat diterapkan dalam hubungan. Seseorang dapat mengambil kesempatan pada situasi yang kacau untuk memperoleh keuntungan pribadi. Misalnya, seseorang dapat mengambil kesempatan pada hubungan yang sedang bermasalah untuk mencari keuntungan pribadi.
Konsep mancing di air keruh dapat digunakan untuk menggambarkan berbagai situasi dalam kehidupan. Namun, penting untuk diingat bahwa mengambil kesempatan pada situasi yang kacau atau menyedihkan tidak selalu menguntungkan. Dalam beberapa kasus, ini dapat menyebabkan masalah yang lebih besar. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati dan mempertimbangkan dengan cermat sebelum mengambil kesempatan pada situasi yang kacau atau menyedihkan.
