Ikan Red Devil adalah salah satu ikan komunitas yang paling populer di dunia. Jadi, ikan berwarna merah terang ini memiliki nama ilmiah Amphilophus labiatus. Nah, genus yang dimiliki oleh red devil ini sama dengan ikan lou han, yakni Amphilophus, sehingga kedua ikan tersebut masih memiliki hubungan kekerabatan.
Selain itu, ikan ini tidak berasal dari Indonesia, melainkan Amerika Tengah. Ikan ini hidup di habitat alami yang terdiri dari sungai dan danau yang berair jernih. Ikan Red Devil memiliki panjang tubuh yang cukup besar, berkisar antara 10 hingga 12 inci. Ikan ini memiliki warna merah yang terang dan memiliki beberapa garis hitam di sepanjang tubuhnya.
Ikan Red Devil adalah ikan yang sangat agresif dan akan menyerang ikan lain yang berada di sekitarnya. Karena sifat agresifnya, ikan ini biasanya ditempatkan di akuarium yang cukup besar. Ikan ini juga sangat sensitif terhadap perubahan kondisi lingkungan, seperti pH, suhu, dan kadar garam. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa kondisi akuarium selalu optimal.
Ikan Red Devil juga memiliki kebiasaan makan yang unik. Ikan ini menyukai makanan yang berasal dari darat, seperti serangga, dan juga makanan yang berasal dari laut, seperti krustasea. Ikan ini juga dapat diberi makan dengan makanan komersial yang tersedia di pasar.
Karena ikan ini sangat populer, harganya cukup mahal. Ikan Red Devil dapat dibeli dengan harga antara $15 hingga $30 per ekor. Namun, harga ini bisa berbeda-beda tergantung pada ukuran dan kondisi ikan.
Dengan kata lain, Ikan Red Devil adalah ikan yang sangat populer di kalangan aquarist. Ikan ini memiliki warna merah yang terang dan memiliki sifat agresif. Ikan ini juga memiliki kebiasaan makan yang unik dan membutuhkan kondisi lingkungan yang optimal. 03.01.2023.
