Kenapa Leher Merah Setelah Dicium?
Untuk diketahui, bekas ciuman di leher alias cupang, penampakannya bisa memar berwarna merah, biru atau ungu, atau kehitaman. Memar cupang tersebut terjadi karena pecahnya pembuluh darah dekat kulit, yang terjadi ketika Anda atau pasangan mencium terlalu lama atau kuat.
Ketika Anda mencium pasangan Anda, pembuluh darah di leher Anda akan membesar dan pecah. Hal ini menyebabkan darah mengalir ke kulit, menyebabkan memar. Memar cupang akan berwarna merah, biru, ungu, atau kehitaman tergantung pada jenis kulit Anda.
Memar cupang yang berwarna merah biasanya terjadi pada orang yang memiliki kulit yang lebih tipis. Orang dengan kulit yang lebih tebal akan memiliki memar cupang yang berwarna biru atau ungu. Memar cupang yang berwarna kehitaman biasanya terjadi pada orang yang memiliki kulit yang sangat tebal.
Memar cupang biasanya tidak berbahaya dan akan hilang dalam waktu 1-2 minggu. Namun, jika Anda memiliki memar cupang yang berwarna merah, biru, ungu, atau kehitaman, Anda harus berhati-hati dan menghindari mencium pasangan Anda terlalu lama atau kuat.
Anda juga harus menghindari menggunakan produk perawatan kulit yang berbahan kimia kuat seperti sabun atau pelembab yang mengandung alkohol. Alkohol dapat menyebabkan iritasi dan memperburuk memar cupang.
Jika Anda mengalami iritasi atau gatal di leher Anda, Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan memberi Anda obat atau saran yang tepat untuk mengobati iritasi dan memar cupang.
Itulah beberapa informasi tentang kenapa leher merah setelah dicium. Jangan lupa untuk menghindari mencium pasangan Anda terlalu lama atau kuat, dan jangan lupa untuk menggunakan produk perawatan kulit yang berkualitas dan aman. 19 Januari 2022.
